Dari sebuah interview di tabloid Nova yang terbit minggu ini, banyak juga pesan yang masuk menanyakan apakah saya menganjurkan drop out? menurut saya kerja dulu atau gelar dulu?
Kalau saya sih maunya dua-duanya.
Namun dalam kenyataannya saya harus memilih dan akhirnya saya memilih kerja dulu. Hidup adalah pilihan. Semuanya tergantung situasi dan kondisi. Kalau waktu itu karir saya di Hard Rock Cafe tidak sedang melesat pesat, mungkin saya masih akan berjuang untuk meraih gelar di Universitas Atmajaya jurusan Ekonomi Akuntansi.
Daripada dua-duanya setengah-setengah, lebih saya coba fokus di kerjaan saya. Keputusan saya ternyata benar, di usia ke 26 saya sudah menjabat sebagai General Manager Hard Rock Cafe Jakarta. Toh, kalau ditanya kita kuliah tujuannya apa? ya buat cari kerja (jaman dulu belum nge-trend entrepreneurship) Nah kalau kita sudah bisa dapat kerjaan yang baik dan bisa banyak belajar, tidak salah kalau kita meninggalkan kuliah. Waktu itu juga saya beruntung banyak baca kisah sukses orang-orang yang tidak lulus kuliah namun sukses dengan mempekerjakan para S2 graduated.
Saya sendiri sangat senang dengan yang namanya knowledge. Hobby belajar dan mengajar. Jadi kalau waktu itu ada kesempatan saya pasti akan meraih gelar S1. Sama seperti sekarang tetap ada keinginan untuk sekolah S2, namun belum ada cukup waktu…
Jadi saya termasuk yang percaya dengan yang namanya universitas. Apalagi saya suka banget sama yang namanya Knowledge.
Nah, bagaimana dengan orang tua? “Awalnya saya sempat ‘nego’ dan menjanjikan saya akan universitas terbuka. Bagaimanapun tujuan orang tua baik dan ingat kita masih tinggal di rumah orang tua 😉
58 Comments
ya ya setuju setuju….tergantung situasi…kalau seperti kak yoris yang karirnya bagus banget bahkan sebelum tamat kul, g da salahnya ya ninggalin bangku kul…
kalo menurutku sih, zaman sekarang kita ga bisa dikotomi “totally gelar dulu” atau “totally kerja dulu”, bagusnya sembari kuliah ya bekerja juga, entah magang2 atau sekedar jadi freelancer…bukan masalah uangnya, tapi pengalamannya itu lho. karna pada kenyataannya kalo sehabis dapat gelar ga punya pengalaman apa-apa, susah juga ya…mau kerja rasanya kaku banget..ga biasa, karna hanya terbiasa pasif di ruang kelas. dengan kerja sana kerja sini sembari kul, seenggaknya kita belajar ngaplikasiin ilmu kita…
ini based on experience loh 😉
Hai Ris.. Numpang komentar lagi ya.. 🙂 Tentang karir dan pendidikan mmm.. gue termasuk orang yang masih percaya “theory comes after practice”. Dulu teman ortu pernah tanya, sekedar mengkritisi: “Apa tujuannya kita sekolah?””Cari kerja, OOM” “Salah” “Kok Salah?” “Kita sekolah itu untuk belajar memecahkan masalah”. Waktu itu gue belum ngerti karena masih kelas 6 SD. Sekarang, gue pikir ada benernya, karena sekolah itu untuk “melengkapi hidup di luar sekolah”… Ada temen yang pernah bilang “Sini, siapa yang sudah S1 jadi kolega gue” Dalam hati gue bilang, ‘Sakit ni orang, ga kenal kali sama motivator sukses yang lulusan SD itu’. Ada lagi temen yang udah S2 Antrop, tapi masih minta duit sama ortunya buat menghidupi keluarganya, hiks, sayang banget yah… Makanya gue ‘ga seneng sama dosen (kuno) yang masih menganggap mahasiswa itu ga punya posisi tawar (inget film “Soe Hok Gie” Mira Lesmana?)… Akan ada teori2 baru yang sesuai dengan perkembangan jaman… Maka mahasiswa S2 yang udah/pernah kerja, lebih kritis dari yang fresh graduate (pengamatan waktu kerja di salah satu institusi pendidikan)… Kalau ga salah Steve Jobs yang pernah DO itu kasih pidato di depan lulusan Harvard ya? 🙂 Entrepreneurship center pernah dimulai di UI, tapi aku ga ngikuti perkembangannya: butuh kolaborasi peneliti, entrepreneur dan akademisi tampaknya.. mungkin sekarang masih ada. Sukses terus, Ris.
jika kita memang bermental pembelajar – kita tidak mempermasalahkan mana yang lebih penting : gelar atau bekerja…
orang di luar kita sering seolah berhak men-judge kita sukses sebagai efek dari perolehan gelar, karena mental wirausaha kita yg tinggi, karena ‘memang pinter cari uang’, karena nasib baik, dll.
sering yg punya gelar kebetulan blum bekerja dicap tidak sukses tanpa merasa perlu tahu penyebab dia tidak bekerja
tapi jika kita punya kesempatan dan kita mendapatkan sekolah ‘yang tepat’ diharapkan pendidikan formal menjadi salah satu wadah tuk kita bisa lebih berpikir sistematis, utuh dan menyeluruh
jadi permasalahan dasarnya memang bukan lebih penting mana gelar ato kerja
tapi lebih penting mana memiliki mental pembelajar (yg notabene akan lebih bijak menghadapi masalah hidup dengan/tanpa pendidikan formal) ato menjadikan materi (uang, gelar, status, pekerjaan, dll.) sebagai satu-satunya orientasi
ya..ya.ya..sepakat, mau kuliah dulu atau kerja dulu..yang penting knowledge…sip
Yah kalau disuruh pilih kerja atau kuliah, I’d say kerja. Menurut gwe sih kuliah itu hanya untuk mengubah cara pikir kita dari yang ABG di masa sekolah (SMA) menjadi orang yang bertanggung jawab pada diri sendiri dan orang lain. Other than that is just a bonus.
Kalau cuma lulusan SMA tapi pola pikir lebih matang daripada lulusan S1 atau S2 sekalipun, I’d hire and work with than man.
inge bener banget…. tujuan sekolah sebenarnya adalah belajar untuk memecahkan masalah…. makanya sekolahnya harus sesuai dengan passion / lentera jiwa masing2… karena bayangkan kalau kita sudah belajar pertanian eh kerjanya lain lagi 😉
iya saya juga gitu natali… di omg bertaburan S2 namun juga combine dengan lulusan SMA yang sarat pengalaman…
Mo nambahin dikiiit lagi… gue ga pernah underestimate (anderistimit kata Tukul) mereka yang S2 tapi kerjanya ga terlalu analytical thinking 🙂 atau sebaliknya: ga kuliah tinggi2… atau bahkan szlah jurusan, yang penting kerjanya okeh, pake hati, dan membuat orang lain gumbira …haleluyah..
kalo menurut saya intinya adalah tentang menentukan sikap. kalau mau milih ‘gelar (sekolah), berarti harus maksimal. begitu juga kalau memutuskan untuk memilih fokus di karir. harus maksimal juga. kalopun ada yg memilih keduanya, ya harus konsisten dengan prioritasnya. jangan sampe kuliah berantakan, kerjaan juga ga beres. memang prakteknya nggak semudah omongan, tapi banyak juga kok mereka yang bisa bekerja dengan baik dan tetap dapat gelar dengan nilai yang OK.
bersyukurlah, kalau kita masih bisa memilih antara kerja atau kuliah ?, karena di negeri ini begitu banyak orang yang tidak punya pilihan selain bekerja., yg bekerjanya seringkali bukan di bidang yang dia inginkan
atau lebih parah lagi, makin banyak juga yang tidak bisa memilih 2-2nya alias pengangguran
setuju dengan aditya… kita harus bersyukur every moment and every day of our life. Dengan bersyukur, kita menjalankan hidup kita lebih enteng…
Posting ini memang untuk mereka yang punya pilihan… karena masih banyak juga yang punya pilihan tapi tidak memilih dengan baik… padahal kalau mereka tidak salah pilih… kans untuk sukses lebih besar…
Kalau makin banyak yang sukses, mereka akan membuka peluang kerja buat banyak orang lagi… contohnya Emka yang mendirikan Gagas Media… banyak orang yang bekerja disana dan banyak penulis yang sudah mendapat kesempatan diterbitkan bukunya… salah satu nya Raditya Dika yang kini juga mendirikan Bukune Publishing… and the story goes… 😉
wow, gak sengaja menemukan postingan yang pas dengan situasi saya saat ini… harus memilih antara tetap bertahan di bidang yang sebenernya gak interest2 banget yang udah terlanjur kuliah 4 tahun (kok bisa yah?? saya juga bingung)menurut saya pun hasil belajarnya juga gak optimal, atau terjun total ke bidang wirausaha yang sangat saya senangi namun belum
wow, gak sengaja menemukan postingan yang pas dengan situasi saya saat ini… harus memilih antara tetap bertahan di bidang yang sebenernya gak interest2 banget yang udah terlanjur kuliah 4 tahun (kok bisa yah?? saya juga bingung)menurut saya pun hasil belajarnya juga gak optimal, atau terjun total ke bidang wirausaha yang sangat saya senangi namun masih awal dan belum stabil…
namun benar bahwa hidup adalah pilihan dan kita harus berani memilih dan menanggung semua konsekuensi yang akan menghampiri.. jadi saya memilih untuk mendapatkan gelar dulu (berhubung kurang dari sebulan sudah selesai)namun memilih untuk bekerja dengan meng-combine antara bidang yang saya senangi dengan yang sudah saya pelajari 4 tahun ini… sulit memang, tapi saya yakin bisa (lagi-lagi inilah kekuatan positif thinking) =)
maantap benar artikelnya krn situasi sperti itu banyak menimpa kaum muda yg ada dipersimpangan..hanya tetap hidup adalah pilihan tapi pilihan tentu yg terbaik yg hendak kita pilih.ini sekedar sumbang saranbagi yg mengalami hal yg sama dengan anda,menurut saya ketika kita memilih harus punya marka2 atau petunjuk jalan yg paling tepat saat ambil keputusan..fakta banyak membuktikan bahwa kebanyakan kita mencari ilmu akhirnya bermuara cari duit..krn kuliyah mesti pakai duit maka mending cari duit dulu baru kuliyah..krn disanalah kita merasakan nikmatnya cari ilmu yg sebenarnya…puaaaas krn mampu mencari duit sekaligus cari ilmu..fakta banyak org kerja dulu baru sukses menjalani karirnya kemudia gelar mudah di dapat,sementara org bergelar sekarang banyak yg menganggur krn otaknya hanya ingin kerja bukan menciptakan lapangan kerja…
Very interesting topic , appreciate it for posting . “I am convinced that life in a physical body is meant to be an ecstatic experience.” by Shakti Gawain.
Wow you know many great quotes! Thank you for sharing it to me 🙂
wah, terima kasih kak atas informasinya. sangat bermanfaat ^^
thats right ini artikel yg bner bener bagus banget , so i choice carrier dulu baru gelar , very hard choice
gua lagi bingung banget masalah ini trus nemu ni artikel, ok fine skrng gua jg mikir kerja dulu br gelar. tap sekarang gini, gua pengen 22 nya tp takut nggak sanggup soalnya pengalaman kk gua kulia kurng maksimal.. klau gua pilih kerja dulu, ada yg bilang otak itu mash fress kalau abis SMA dan kalau udah kerja banyak rintangan buat kulia, emang sih semua tergantung orngnya.. nah trus gua bngung skrng kulia tp orng tua nggak punya persiapam materi, nggak kulia ada sebagai keluarga gua blang otak itu perlu diasa kalau udh dicampur nggak maksimal tp mereka nggak mikirin duitnya dr mana? tp orng tua jg bilang, gpp nanti pasri ada kok rezekinya, tp belum keliatan ampe skrng dan gua takut brenti di tengah jalan.. bantuin please motivasi min :'(
Kalau orang tua sudah siapkan materi, sebaiknya kuliah dan kuliah yang rajin. Kalau seperti mimi yang orang tuanya nggak punya persiapan materi, sebaiknya mimi langsung kerja sambil kumpulkan uang untuk jadi wirausahawati. Saya sendiri lulusan SMA, sempat kuliah 2 tahun namun karena peluang kerja sangat baik di Hard Rock Cafe Jakarta sehingga saya memutuskan untuk putus kuliah dan konsentrasi di pekerjaan yang waktu itu sedang bagus sekali, karir cepat naik dan pendapatan yang lumayan ok untuk anak berusia 19 tahun – 20 tahun. Jangan pernah menyerah hanya karena tidak punya dana untuk kuliah Mimi… jangan lupa pas kerja yang kreatif dan produktif ya
Mau tanyak dong, aku lagi bingung banget nih. Aku lulusan smk masih umur 18th, sekarang saya sudah kerja di rs tapi saya bingung mau ngelanjutin kuliah sambil kerja apa kerja dulu baru ntar tahun depan kuliah. Jujur saya ingin banget jadi guru, tapi kalok saya kuliah sambil kerja di sekitar rumah gak ada universitas yg buat pendidikan. Kalaupun ada itu pun jauh banget, sekitar 5 jam kesana.nya
Jadi saya bingung harus kerja sambil kuliah apa engak. Jurusan yg mau diambil juga bingung.
Tolong saran.nya dong. Terimakasih
Destri, jadi guru jaman sekarang yang penting S1 kok bukan dilihat dari jurusannya.
Jadi saran saya kuliah sambil kerja aja yang kuliahnya di sekitar rumah.
Jurusan tidak harus yang buat pendidikan tapi cari yang kira-kira menunjang kalau kamu nanti jadi guru.
Plus kalau masih ada waktu senggang sedikit, coba mulai mengajar secara gratis untuk lingkungan sekitar
Yoris, Makasih postingannya sangganya dapt bantu saya, walaupun saya udah milih untuk kuliah dulu. Bagaimana sih biar kuliah bisa maksimal dan nnti hsilnya ok sambil kerja freelance, karena saya ini orang yg kurang knowledge dan minim pengalaman, tp saya pingin kuliah sambil freelance. Namun mjdi orang yg kerja minim harus punya pngalaman. Apa sih yg hrus dilakukan dpt membantu biaya kuliah saya dan mngurangi bban ortu ?
kalian sebenarnya beruntung karena sekarang ada banyak sekali peluang kerja freelance maupun berjualan secara online. I wish dulu waktu saya kuliah saya punya kesempatan sebanyak kalian sekarang…
Kebetulan bgt pas lagi bingung nemu ini artikel. Aku juga lagi ada di posisi ini. Aku lulusan tahun kemaren, udah 20thn. Lagi ada di persimpangan antara milih kerja atau kuliah. Aku bingung bgt nih. Aku mikirnya kalo aku kuliah, masa iya 24thn baru nyari kerja, terus kalo ga kuliah aku bingung mau kerja apa. Kalo kata orangtua tmn aku, lulusan sma mah paling kerja di pabrik. Aku harus gmn nih tolong motivasi nya
makanya nurul harus mengejar ilmu dan kompetensi… ke depannya orang dilihat bukan hanya dari gelar tapi dari kompetensinya.
wah pas banget kak , saya minta saran dong tadi siang saya di tawari kerja di salahsatu perusahaan swasta langsung oleh managernya .. tapi sementara itu bulan depan saya mulai masuk kuliah .. saya bingung antara kerja atau kuliah .. tapi saya ingin sekali kuliah dan dapetin kerjaan yang sesuai keinginan saya tapi perusahaan tidak mengizinkan saya untuk kuliah karna jam kerja yang sangat padat.. tapi di.satu sisi saya kasian dengan orang tua saya yang mencari uang untuk biaya kuliah saya.. harus gimana ? kerja atau kuliah kak minta sarannya dong…
kamu harus timbang sendiri, mana yang kamu lebih perlu dan mana yang kamu lebih prioritaskan.
Keadaannya sm persis ky aku,kuliah udh tinggal setahun,tp disisi lain,kerjaan juga udh promosi buat naik jabatan yg lebih tinggi,diusia 22th,buat mimpin area jateng,msh bingung buat terusin skripsi atau pilih jabatan.Udh coba curhat juga ke yg lebih pengalaman,mereka bilang pilih jabatan,krn ngga mungkin ada kesempatan lagi,kuliah bisa dilanjutin setelah nikmatin jabatan itu. Tp aku takutnya,trlena sm jabatanku dan mlah ngga jd lanjut kuliah yg tinggal selangkah
Mohon bantuan sarannya min
saran saya sama seperti di postingan… kamu harus menentukan sendiri
wah sya juga bingung sekarang, mau lanjutin kuliah atau kerja di luar negeri. krna saya sedang kuliah ambil jurusan administrasi negara sdah smester 3. dan akan slesai study tahun depan.
tp bingung mau kerja di luar negeri atau lanjutin kuliah, krna rencana kerja d luar negeri utk cari uang, knowledge, + nambah ilmu agar jadi pengusaha di indonesia
kalau sudah lulus s1 or d3 sebaiknya kerja dulu… jangan langsung kuliah lagi
aku bingung . aku udah 1 tahun kuliah , tapi ga ada uang buat lanjutinnya, trus aku harus gimana cari kerja buat biaya kuliah, atau kuliah sambil kerja.
kalau bisa kuliah sambil kerja. Kalau tidak bisa kerja untuk kumpulin biaya untuk kuliah
alhamdulillah, dapat postingan yang bermanfaat. tapi sayang belum bisa dapat jawaban yang pasti & tepat. karena aku masih bimbang antara kerja or kuliah. padahal sudah nyaman dengan pekerjaan tapi masih kepingin kuliah
gmana solusinya gan?
makasih jawabannya
harus ditimbang dua-duanya dan setelah banyak menimbang dan banyak tanya ke orang sekitar yang tahu pekerjaan dan jurusan yang ingin diambil, dengarkan kata hati.
saya lagi ngerasain nih kak mohon di simak, saya sbnrnya udh ngejalanin kuliah selama 3bln tp saya jg dapet pekerjaan dmn perusahaan itu baru tp ada kontrak kerja sm dgn PT ternama indonesia. kerjaannya sih input data claim dr customer aja. tp masih ada ragu, pengen kuliah tp lulus 24thn s1 pas ngelamar kerja takut susah jg dapet kerjanya. ada saran ga kak?
menurut saya tidak ada istilah susah dapat kerja, selama semasa kuliah dilengkapkan dengan aktif di organisasi dan kegiatan. Itu yang akan jadi faktor kamu dapat kerja mitha 🙂
Akhirnya kuliah juga kak? Kuliah negeri apa swasta?
saya maunya masuk komunikasi massa universitas indonesia tapi tidak lolos UMPTN lalu masuk ke universitas atmajaya jurusan ekonomi akuntansi karena waktu SMA saya bendahara OSIS 🙂
wah so inspirative nih. mau minta saran juga dong min. jadi saya alhamdulillah keterima di Garuda Indonesia min, dan pelatihannya di Garuda itu akan dimulai kurang lebih sebulan lagi. masalahnya adalah, sekarang saya masih kuliah semester5, dan alhamdulillahnya pula saya kuliah dapet beasiswa full dr kemenristek dikti. nah akan terasa berat sekali jika saya meninnggalkan bangku kuliah, karena saya sudah semester 5, beasiswa pula -_-. tapi saya juga rasanya sayang untuk menolak garuda. karena banyak juga peserta yg gugur dalam seleksi. saya menganggap kuliah dan karir itu sama2 penting min. tapi rasanya berat sekali untuk meninggalkan salah satunya (garuda/kuliah). mohon sarannya ya min.
memangnya garuda menerima anak yang belum lulus kuliah?
aku boleh minta saran gak? aku kan mau lulus sma tapi aku bingung pilih kerja nerusin bisnis keluarga atau kuliah? soalnya bisnis keluargakan harus di lanjutkan tapi kalo misalnya aku kuliah sambil melanjutkan bisnis usaha, trus kalo sudah sarjana tapi masih kerja ngelanjutin usha keluarga, sama ajakan kalo aku meningan ga usah kuliah tapi langsung kerja.
semuanya kembali ke diri kamu sendiri shasha, bisnis keluarga harus diteruskan oleh shashsa atau sudah ada professional yang handle dengan baik? kalau sudah ada, sebaiknya kuliah dulu sembari jadi komisaris di perusahaan. Tapi kalau memang tidak ada yang jalankan, bisa jadi mau tidak mau harus dijalankan sendiri. Banyak tanya orang dan pada akhirnya dengarkan kata hatimu pada saat mengambil keputusan.
mohon saran nya kakak2,saya lulusan smkn jada boga skrg saya lg bingung mau memilih kuliah atau kerja kan di satu sisi saya sudah diterima diperusahaan fashion terkemuka tetapi saya 3 bulan lg akan mulai kuliah .manakah yg lebih baik ?
sorry baru baca… akhirnya kamu pilih apa?
Mau tanya kak saya baru tamatan Smk jadi saya masih bingung setelah gak lulus Sbmptn saya bingun mau daftar e swasta atau lanjut kerja. Saya masih dilema karna pikiran saya fivety fivety buat kerja atau kuliah. Tolong balas ya kak
dua2nya bagus… ditelusuri plus minus kedua2nya lalu dengarkan intuisimu
semoga bermanfaat , artikel mu, biar orang orang pada melek … apa itu penndidikan
Jaman sekarang kuliah sambil berjualan online pun bisa dilakukan karena memang kesempatannya sangat besar sekali, saya punya anak perempuan kuliah di undip Semarang dia kuliah sambil berjualan tanpa menggangu kuliah nya yang penting anak nya senang dan menyenanginya.
Yoris…terimakasih buat berbagi pendapat. Bisa bantu saya sbg orangtua? Saya sudah siapkan dana buat anak kuliah…tapi sayangnya anak saya lebih ingin langsung cari kerja (dari SMA dia sudah biasa pegang uang dari hasil jualan hp).
Saya termasuk org tua yg kolot yg berpikiran kuliah dulu utk dpt wacana..baru di tingkat akhir terjun cari kerjaan sambil siap2 tulis skripsi…
Anak saya terus cari kerjaan (casting, marketing di dealer mobil, dll krn jualan hp sudah kurang bagus) tapi saya lihat dia kurang membumi krn terus minta beli motor supaya dia bisa lancar bergerak.
Apakah saya hrs kompromi : kerja sambilan tapi tetap harus kuliah?
Terimakasih banyak.
Tuhan memberkati.
baca buku saya berjudul generasi langgas… generasi sekarang tidak ada jawaban tunggal bu… banyak baca dan banyak tanya… namun yang terpenting anaknya coba create IKIGAI nya… dan kejar karya bukan kejar uang ya 🙂
Oktober tahun kemarin saya habis kontrak di perusahaan, sekarang umur saya udah 20 th. Saya bingung mau kuliah dulu apa lanjut cari kerja lagi, tapi saya lebih condong buat kuliah dulu. Andaikan saya kuliah berarti akan selesai kuliah di umur 24 th dan itu memakan waktu yang cukup panjang.
Saya setuju, saya lebih pilih dua duanya.
memanfaatkan waktu dengan sebaik mungkin selagi masih muda, mengejar gelar tapi tetap menghasilkan uang . Saya pilih untuk kuliah kelas karyawan atau online, karna jadwal dan waktu sangat flexibel dan bisa menyesuaikan dengan jadwal kerja saya. saya kuliah hanya di hari sabtu, saya memilih weekend karna dioffice hour saya bekerja. Bersyukur saya sudah semster 8 dan tinggal menunggu untuk sidang skripsi saya:)
kerja dulu atau gelar dulu??? menurut saya : dua-dua sangat penting! yaitu kerja sambil kuliah, asalkan tidak saling mengganggu jam kerja dan kuliah. banyak orang sukses karena kerja sambil kuliah, contohnya: Pegawai Honorer, PNS, Pegawai swasta, WIRAUSAHA dan Pengusaha. tujuan dua-duany adalah mengejar karir sesuai pendidikan pengalaman, loyalitas, kreatif dan perilaku baik. yang terakhir bisa bertemu orang banyak baik dilingkungan kerja maupun kampus.
disaat situasi darurat kedua-dua bertabrakan jam kerja dan kuliah diluar dugaan, pilih salah satu penting, izin dulu sama atasan atau dosen hanya sementara waktu yg sangat penting. saya harus bersikap optimis dan harus mengambil resiko terhadap kedua-duanya.
Wah,beruntung banget saya bisa liat artikel ini.jadi gini,saya masih sekolah,tapi bingung kalo sesudah lulus langsung daftar kuliah atau mending langsung kerja?soalnya kalo kuliah dulu saya gk punya biaya buat kuliah,ditambah saya gak mau bebanin orang tua juga,kalo semisal langsung kerja,saya takut ntar keenakan cari uang jadi lupa mau kuliah:(mohon masukan nya kak.
Sya bingung saya barusan lulus smk, mau lanjutin kuliah apa kerja ya kak, ortu nya saya khawatir kalau saya gk sanggup kuliah nanti di tengah²nya udah behenti kuliah Dan juga saya kerja mau kerja apa saya bingung banget saya gk siap buat kerja sek kak tolong di kasih saran ya kak
Jika keduanya bisa berjalan sebaiknya dilakukan. Namun kembali lagi pada motivasi hidup.