Baru saja, Black Innovation Awards 2008 selesai digelar. Tahun ini para pemenang berasal dari luar Jakarta semua. Mereka adalah:
I Gusti Bagus Putra Ariawan dari Bali (Tongkat Cahaya)
Irvan Hermawan dari Bandung (Shotore)
Ana Ningsih dari Solo (Multiclos)
Dony Arsetyasmoro dari Yogyakarta (Tasenden)
Tahun ini para pemenang melahirkan produk-produk yang lebih mudah untuk digunakan oleh orang banyak dan diproduksi masal.
Semuanya merupakan problem solver dari masalah kita sehari-hari sesuai dengan objective event yang sudah memasuki tahun kedua. Ada yang untuk kebutuhan rumah, kebutuhan kantor, alat transportasi dan juga waktu luang. Semuanya sangat Indonesia, kecuali Shotore – penutup sepatu untuk mereka yang suka main skate board. Panitia yang dibantu Ruang Rupa, tidak menemukan barang serupa walau skate board sebenarnya olahraga international. Irvan terinspirasi dari sepatu teman-temannya di kampus yang rata-rata mahal namun akhirnya rusak dimakan board.
Selebihnya sangat Indonesia, sebut saja Tongkat Cahaya yang dibuat oleh Gusti untuk membantu tukang pijat tuna netra yang tidak berani kerja malam karena takut diserempet mobil. Maklum seringkali kita pulang kerja sudah malam. Selain itu saya senang dengan spirit recycle dimana seluruh peralatan dibuat dari bahan-bahan bekas, mulai dari tongkatnya diambil dari kaki tripod yang atasnya sudah rusak, bel dari sepeda anaknya dan lampu juga dari mainan anaknya. Dengan kemenangan dengan hadiah Rp. 25 Juta ini, sang anak patut mendapat hadiah tentunya 😉
Multiclos, sebuah penambahan untuk closet yang dibuat untuk mereka yang hanya bisa buang air besar dengan cara jongkok. Saya ingat beberapa kali dulu waktu bekerja di HAI, saya suka kebagian dinas luar negri dengan wartawan baru, memang menjadi masalah bagi mereka yang tidak biasa closet duduk 🙂
Last but least, my favorite Tasenden karena produk ini sangat pas dilaunch pada mudik 2008 nanti. Tas ini mengamankan penumpang motor, bilamana ia tertidur saat dibonceng motor.
Saya berharap, BIA 2009 akan digelar lagi oleh Djarum Black. Saya punya keyakinan bahwa dengan dibuatnya event ini secara reguler, suatu hari nanti anak muda Indonesia bisa menciptakan inovasi yang diperlukan sesama, bisa diproduksi masal dan dikenang sepanjang masa. Seperti layaknya post-it, gunting dan masih banyak barang temuan lainnya.
Indonesia memiliki banyak orang kreatif dan inovatif, namun selama ini tidak ada ajang dan wadah untuk menunjukkan kemampuan diri. Thank you Black Innovation Awards yang sudah menjadi pelopor lomba inovasi di Indonesia.
40 Comments
gila… kreatif2 bgta ya… slm kenal n mampir ke galleryku juga yah… thx b4
kalo ada yg pantas dpt julukan paling inovativ n paling pantas dpt penghargaan justru pihak djarum black sendiri ya…kok bisa2nya gitu lo kepikiran bikin acara kaya gini.
hm…keberadaan produsen roko emang ga pernah berenti jadi dilema yah…mungkin sebelas dua belas lah sama keberadaan robinhood….hehehe
MAJU TERUS!!!!
Yes, setuju dan memang kalau event ini digelar rutin oleh Djarum Black… positioning mereka sebagai yang paling innovative pasti akan diraih…
So far, kayaknya belum ada brand rokok yang melakukan hal ini dan kegiatan ini sangat positive buat para innovator muda indonesia
mudah-mudahan Black Innovation Awards terus digelar ya
hebatttt bangettt..lagi cari tentang nugie, untung banget bisa ketemu link nya yoris..inspiring and motivating..
kalau ada waktu, coba deh ke perth. banyak orang bilank tempatnya sepiii dan lain2 tapi bisa dibilank perth is a beautiful place, pantainya kayak ga pernah disentuh.baguess bgt!!ga kalah loh ama bali,kapan2 cari inspirasi di perth yah.. =P
semangat terus yah..tralala
Yup! dan tampaknya BIA juga menginspirasi salah satu organisasi imiah buat bikin NYIA (NATIONAL YOUNG INNOVATOR AWARDS) dengan penghargaan Piala, Piagam Penghargaan dan Hadiah menarik untuk 6 inovator terpilih.
Emang sih hadiahnya ga seheboh BIA, tapi dengan peserta yang dibatasi untuk umur 8-18 tahun, ini sangat menarik buat aku. klo BIA kan 18-35, salah satu alasanya mungkin karena event untuk anak dibawah 18 ga boleh disponsori produsen rokok (iya ga sih?)
Lepas dari itu aku penasaran dengan karya para peserta ini nantinya (think positive guys). karena aku juga prihatin dengan iklim pendidikan negri ini yang masih berbau feodal, serba seragam dan terkadang justru mematikan kreatifitas anak bangsa. sterotipe anak cerdas tu yang pinter eksak dan ga macem macem, padahal anak nakal tu bukan berarti bakat kriminil, anak yang hobi nggambar dan corat coret bukan berarti dia males mencatat. yang aku liat justru mereka memiliki potensi, nakal bisa berarti dia kreatif (cara mereka ngejailin temen ato metode mereka ngakalin gurunya, kadang innovatif banget 😉 tinggal gimana mereka diarahkan aja ke hal yg positif) ato yang corat coret waktu pelajaran kadang juga karena mereka terlalu smart untuk didekte.
Semoga para pengajar di penjuru indonesia ini akan lebih bisa memahami potensi anak didik mereka, kita dilahirkan dengan keistimewaan masing masing, Ga semua orang harus jadi habibi, karena kita juga butuh Stan Lee! Hehehe…
Art Challenge Technology, Technology inspiring Art
good……………
Keren……..Slamat pada para pemenang….kreatif bgt…Just comment…..: Kynya BIA09 hrs nambah 1 juri lg deh biar lengkap, terutama yg ngerti bgt seputar orijinalitas dan seluk beluk Desain produk…. sebuah inovasi yg bagaimana yg hrs jadi finalist dan bagmana yang hrs jd pemenang….Kesempurnaan mang susah di cari tapi seengganya akan lebih baik klo yg kkurangan lebih sedikit mungkin yang hrs dipertimbangkan bwt kedepannya…….aq ikutin bgt perkembangan BIA 2007&2008 ternyata msh perlu bnyk perbaikan kynya…bknnya protes tp buat kedepan yang lbih baik ajah…..
5 pmenang thn ini sangat indonesia bgt tp apa aspek2 lain ga terlalu di perhatikan….
Multicloset(Keamanan)…Mungkin sderhana tp kta tau diluaran sana bnyak produsen toilet,pst prnah trfikir bwt bkn ky gitu, mreka bukan ga bisa, tp mang kloset jongkok dgn ketinggian sgitu bahaya bgt deh,…..Tasenden(Kenyamanan), Cool bgt tp cm krang di pengikat bagian atas aj…kl mtr ngebut,trus kl terjadi kcelakaan 2duanya pst celaka..hehehe.
Shotore(Lifestyle)…kt ga ky pake 2 spatu yah…?kynya anak Skateboard ga sepelit itu bwt mlindungi spatunya krna tkt rusak, mreka lbih nyaman tuh trlihat dengan spatu rusaknya, lbih gaya…ato mlh menggangu..scara spatu skate dah penuh perhitungan bgt designnya kl di tambah sesuatu bkn mlh ga menyalai standart…???Tongkat Cahaya(Artistik)….GUna bgt dan inovasi bgt tp bkn design…kurang artistik…hahaha.Urban Umbrella…Kluarga, temen, krabatnya kynya bnyk yahhhhhhh.
(Hanya Menyadarkan supaya ke depan lebih baik….)
Pisssssssssssssss.
🙂
kapan event jarum black innovations di adain lagi ny
hello d-wee…
uda denger lagu terbaru nugie? lentera jiwa… juga motivating people to follow their passion
iya banyak temen saya bilang perth juga seru bgt… mudah2an nanti ada kesempatan kesana ya… i’ll let you know kalo sampai kejadian 🙂
yes Lee, semoga ‘virus’ award2 semacam BIA akan semakin banyak dan memberikan kesempatan kepada banyak anak muda indonesia menunjukkan ‘prestasi’ mereka dari banyak sisi…
harusnya beberapa brand juga makin sadar bahwa dengan membuat brand activation seperti ini efek yang mereka dapatkan lebih long lasting ketimbang hanya bikin event musik dengan pemain band terkenal, yang setelah itu mungkin para penonton sudah lupa dengan sponsornya… karena memang mereka fans dari band tsb.
Event seperti BIA membuat orang lebih ingat sama Djarum Black 🙂
Kalau sempet, dengerin radio oz setiap selasa malam 9.30PM ngmongin soal Lentera Jiwa dan biasanya membahas bahwa bidang non IPA juga bagus… setuju… tidak semua orang harus jadi habibie 🙂
Bisa aja kita jadi Wahyu Aditya, animator yang sekarang sudah punya sekolah animasi…
Untuk Smile… thanks for the comment…. kebetulan saya tahun depan juga akan menjadi event consultant BIA 🙂 I’ll see what i can do…
Setuju dengan beberapa improvement yang diperlukan… saat ini saya sedang mempertemukan 1 pemenang dengan 1 brand yang ingin memproduksi massal, tentunya dengan berbagai perbaikan.
Nah, yang harus digaris bawahi disini adalah Djarum Black lewat BIA memberikan kesempatan untuk para innovator muda tampil dan mendapat credential… Innovator meet the Brands 🙂 tanpa BIA agak sulit para innovator muda bertemu big brand…
walau tentunya saya berharap makin tahun, temuan yang masuk BIA makin sempurna… but on every competition there always a winner to win 😉
maaf saya sejujurnya agak kecewa dengan penjurian Black Innovation Awards.. saya perhatikan bahwa juri kurang melakukan studi orisinalitas karya para juaranya… pada tahun lalu, “saboon” saya dengar telah ada produk sebelumnya di luar negeri… kemudian pada finalis BIA 2008, ada sebuah produk kursi yang juga kasusnya sama, yaitu produk ini tidak orisinal, sudah ada di luar negri, dan barang seperti ini di beberapa perkuliahan jurusan desain produk adalah tugas wajib di tingkat 2…
yang lebih parah lagi, salah satu juara tahun ini, juga telah saya temukan foto produknya sudah ada di luar negeri, tepatnya di india. silakan dilihat:
http://i378.photobucket.com/albums/oo230/winky_cool/India1138.jpg
mungkin ini bukanlah kekhilafan peserta, karena bisa jadi si peserta tidak sengaja akan kesamaan temuannya dengan produk yang sudah ada. tapi ini jelas akan menjatuhkan reputasi juri Black Innovation Awards…
saya mohon maaf sebesar-besarnya, namun ini semua demi kebaikan even ini di masa yang akan datang.
semoga Black Innovation Awards 2009 akan lebih baik lagi!!!
noted akan kekecewaan Adam… masukan untuk tim juri seleksi awal yang bertugas mencari data kemiripan dari produk-produk yang ikut serta.
Sama seperti BIA 2007 dan 2008, tim juri awal sudah mencoba browsing berbagai sumber untuk mencari produk yang mirip sehingga menjadi pertimbangan juri akhir yang terdiri 5 orang. Tentu saja kalau ditemukan produk yang sama persis seperti Wind Charger di BIA 2008, maka tim juri akan diskualifikasi.
Melihat animo audience yang makin besar di tahun 2008, rencananya tahun depan kita akan publish produk-produk finalist lebih lama sehingga masukan-masukan mengenai kesamaan produk bisa lebih banyak.
Tentunya hal ini membuat para peserta BIA makin tahun ke tahun dituntut makin orisinal.
Next year better for sure 🙂
Mau nanya contact person dari inovator Shotore yang ada di Bandung bisa ga ya? Kalo ga tau, ada yang bisa kasih saran gimana caranya biar bisa ketemu kontak nya???
Thx
sori, tapi harusnya panitia awards menyelidiki itu karya aslli peserta ato sipeserta cuma mengambil karya orang lain.
contohnya karya multiclos itu.
karena sebenernya karya itu bkn karya pribadinya tapi karya rekan kerjanya yang diaku2..berarti cm pinjem nama dong
kapan diadain lagi?kabari aku via emailku ya?soalnya gwe mo ikutan,thx
ni komen gue,kayaknnya panitia harus lebih selektif lagi dalam menjaring produk2 inovasi terbaru xsample:sudah ada belum,sudah ada yg patenin belum,terutama diluar negri,kan malu jika diluar sana sudah ada,dan sudah dipatenkan,panitia harus survei total sebelum memenangkan produk2 inovasi tersebut,thx
thank you untuk comment2nya… nanti akan disampaikan ke panitia Black Innovation Award 2009… kalau ada lagi 😉
untuk erik, mudah2an Djarum Black berkenan menggelar lagi BIA 2009… untuk infonya biasanya ada di koran, billboard dan tentunya web Black Innovation Awards…
Kapan nih diadain lagi eventnya di tahun 2009?
Bisa g dikabarin ke email saya? karena mau ikutan nih^___^
BIA 2009 rencananya dimulai lagi february 2009… tapi untuk pastinya… bisa diperiksa ke http://www.blackinnovationawards.com
Doain ada terus ya…
Aku mau coba ikutan nh..ada ide mungkin bisa dipakai.tolong kabarin ya.trims
syarat BIA apa ajah tuh?
kalo ga, webnya apa biar bisa ikutan juga…hoho
BIA 2009 akan mulai Januari 2009… info detailsnya bisa dilihat di http://www.blackinnovationawards.com/
mas aku pengen ikut BIA 2009 tapi ga bisa buat gambar 3D. apa boleh pake gambar tangan?? dan apa boleh klo alatnya ga jalan 100% ?karena aku punya ide buat alat elektronik tapi risetnya belum kelar..
terimakasih..a
aku tunggu balasnya di emailq daniel_daulat@yahoo.com atau disini ya mas..
thx..
Jaya Indonesia
selama produk elektronik tersebut hanya maksimal menggunakan batere 9 volt is ok.
buat gambar tangan boleh… gambar 3D lebih ok lagi… kan bisa tertiga ikutan BIA 😉
Mas Yoris… saya mau tanya tentang BIA 2009… Importante!!!
1. Dalam form register terdapat form log in bagi peserta yang telah mendaftar. dg memasukkan id dan password…
sementara saya sudah mendapat confirm dri BIA bahwa karya sudah diterima tapi kok saya belum/tidak mendapat id dan password? jd saya blm bisa log in dan memperbaiki project, bgmn mas sbenarnya ini? apa hanya yang sudah jdi finalis aja yang bisa log in dg id dan password? tolong mas kabari saya soalnya deadline register BIA tgl 10 April..
2.kenapa untuk contact us nya BIA gak bisa lgsung ngirim pertanyaan/keluhan/saran? tolog mas cepat dibuka webnya ini dan bisa ngasih solusi buat saya…
Mkasih byk mas yoris… 🙂
Salam kreatif dan innovatif…!!!
harusnya sih aman2 saja… saya sudah tanya web administrator… dia bilang web nya ok ok saja tuh
wah wah wah pendaftaran terakhir tanggal 15 april .trus klo aku daftar tanggal 15 april pukul10 PM bisa bisa aku ga bisa ikut dong
masih bisa kok 🙂 15 April kan sampai jam 23:59 hehehe
Mas Yoris, kapan pendaftaran BIA berikutnya dibuka dan berakhir?
Apa hanya untuk anak muda saja?
Yang tua salurin idenya kemana?
Tq.
BIA 2009 sudah berakhir pendaftarannya. Sekarang masuk tahap Semi Final, beberapa minggu lalu sudah dipasang di harian Kompas 2 halaman dan ada di website.
Iya lomba ini hanya untuk anak muda berusia maximum 35 tahun 🙁
Mudah-mudahan nanti ada brand lain yang mau bikin untuk yang diatas 35 tahun 🙂 Doain aja nanti OMG bisa dapat brand yang mau mengambil market tersebut… Colonel Sanders aja baru mulai bikin KFC di umur berapa? 😉
klo mau tau info detail BIA 2008 kmn??
saya udah buka blackinnovationawards.com
tp isinya info 2009 semua.
oh ya? let me check with the web developer… kok BIA 2008 nggak ada ya… thanks for the info 🙂
ratu… ada kok… http://www.blackinnovationawards.com/contestant.php?year=2008
sy salah satu orang yang terjangkit virus BIA…
hahaha
dari tauh pertama, mungkin sy gak tau acara apa itu BIA,
setelah muncul di kick andy juaranya..
baru deh sadar kalo acara ini keren bgt,
dari pas tahun ke dua baru deh punya pasion buat ngikut…
sayang rasa males, merajalela…
udah keburu dateline…
hehehe
padahal uda punya konsep buat bikin tempat sampah organik dan non organik dalam 1 bentuk,
😉
tapi akhirnya tahun ini bisa ikutan juga…
walaupun sama!
sy kirimnya pas dateline jam 10 malam…
sebenernya sayang juga ngirim 1 desain!
dari sekian banyak konsep yang sudah trsimpan di HP
haha..
tapi karena belum beruntung miror of motivasion sy blm smpt lolos!
😉
tapi setelah melihat semifinalis yang lolos!!
mereka memang lebih pantas untuk lolos,
prediksi saya yang akan menang tahun ini
alat penghitung rakaat untuk shalat…
itu jagoan saya!!
yakin bermanfaat
yakin inovasinya
yakin kreatifnya
yakin orisinilnya
yakin akan laku di jual ke seluruh dunia…
untuk awal coba di Indonesia,
next time target pasar Timur Tengah…
hahaha
(kenapa gw dukung, karena gw termasuk org yang suka lupa rakaat shalat…)
;P
mudah2an tahun depa The Japit saya bisa lolos
amien…
Good spirit… semoga tahun depan inovasi mu bisa lolos… jangan lupa terus mencari inovasi… kirim 3 karya… goodluck
sebenernya sih ada banyak mas…
setiap ada ide langsung di simpen di HP!!
haha
tapi emang blm rejeki kali,
hahaha
saya termasuk orang yang selalu berkelahi dengan rasa males saya!!
hehe 😉
jadi semua blm sempet di gambar,baru sekedar konsep semata!!
kalo mau minta gambarin 3d sama temen,gak enak…
apalagi kalo gak ngasi tip,
hehehe
dulu sih sempet punya niat,kalo gak lolos. mau nawarin desain saya, yang saya kirim k BIA taun ini ke bpk.Tung Desem Waringin…
kebetulan salah satu inspirasi saya saat membuatnya setelah membaca buku beliau yang Financial Revolution…
Salam kenal bang Yoris, saat ini saya cari info soal DJARUM BLACK Innovation Award 2015 tapi gak nemuin artikelnya saat browsing. Apakah tahun ini program tersebut di cut, atau memang belum tersebar promonya. satu lagi, selain Djarum black Innovation award, adakah kompetisi serupa yang lain dengan konsep seperti ini.Thx
Doain aja semoga 2015 ini akan ada lagi 🙂 Saat ini memang belum jalan